Sedikit meremas payudara mungkin bisa memberikan manfaat bagi para
wanita. Penelitian menunjukkan bahwa meremas payudara mampu mencegah sel
kanker untuk tumbuh dan berkembang.
Penelitian laboratorium menemukan bahwa memberikan tekanan fisik pada sel kanker mampu menekan mereka pada pola pertumbuhan normal.
"Selama berabad-abad orang telah mengetahui bahwa tekanan fisik mampu mempengaruhi tubuh. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa tekanan fisik juga bisa mempengaruhi pertumbuhan sel," ungkap Gautham Venugopalan, ketua tim peneliti di University of California, Berkeley.
Dalam percobaan ini peneliti memasukkan sel kanker payudara ganas pada silikon. Peneliti kemudian mencoba menekan dan meremas silikon berisi sel kanker ganas. Setelah beberapa lama, sel kanker yang mendapatkan tekanan fisik mulai tumbuh secara normal dan tidak ganas.
"Sel kanker ganas belum melupakan pertumbuhan yang normal dan sehat. Hanya dibutuhkan cara untuk mengarahkan mereka kembali pada pertumbuhan normal," ungkap Profesor Daniel Fletcher, seperti dilansir oleh Daily Mail (17/12).
Fletcher menjelaskan bahwa kegiatan meremas dan menekan payudara mungkin tak bisa dikembangkan menjadi bentuk terapi. Meski begitu, penemuan ini memberikan petunjuk baru untuk melacak molekul dan struktur sel yang bisa dijadikan target terapi.
Sumber: http://www.merdeka.com/sehat/meremas-payudara-bisa-lumpuhkan-sel-kanker.html
Penelitian laboratorium menemukan bahwa memberikan tekanan fisik pada sel kanker mampu menekan mereka pada pola pertumbuhan normal.
"Selama berabad-abad orang telah mengetahui bahwa tekanan fisik mampu mempengaruhi tubuh. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa tekanan fisik juga bisa mempengaruhi pertumbuhan sel," ungkap Gautham Venugopalan, ketua tim peneliti di University of California, Berkeley.
Dalam percobaan ini peneliti memasukkan sel kanker payudara ganas pada silikon. Peneliti kemudian mencoba menekan dan meremas silikon berisi sel kanker ganas. Setelah beberapa lama, sel kanker yang mendapatkan tekanan fisik mulai tumbuh secara normal dan tidak ganas.
"Sel kanker ganas belum melupakan pertumbuhan yang normal dan sehat. Hanya dibutuhkan cara untuk mengarahkan mereka kembali pada pertumbuhan normal," ungkap Profesor Daniel Fletcher, seperti dilansir oleh Daily Mail (17/12).
Fletcher menjelaskan bahwa kegiatan meremas dan menekan payudara mungkin tak bisa dikembangkan menjadi bentuk terapi. Meski begitu, penemuan ini memberikan petunjuk baru untuk melacak molekul dan struktur sel yang bisa dijadikan target terapi.
Sumber: http://www.merdeka.com/sehat/meremas-payudara-bisa-lumpuhkan-sel-kanker.html
Posting Komentar